Sebagai pengembang web, salah satu tugasnya adalah membuat dokumentasi tentang bagaimana cara mengoperasikan website. Dari menambah berita, mengupload foto atau menambah user baru kedalam sistem. Hal ini adalah hal yang umum dilakukan setelah tahap pengkodean dan testing selesai.
Dokumentasi tentunya tidak lepas dari yan namanya screen capture atau screenshoot. Ada beberapa cara untuk mengambil screenshoot di komputer, yang pertama cukup menggunakan tombol PrntScrn, membuka Image editor lalu mempaste hasil capturenya.
Ketimbang repot-repot, alangkah baiknya anda menginstall ektensi screen capture yang dibuat oleh Google. Kelebihan screen capture ini adalah kemampuannya untuk mengambil tampilan website sesuai keinginan kita. Gambar berikut ini memperlihatkan bagaimana screen capture mengambil sebagian halaman google.
Mode capture
beberap mode yang didukung adalah :
1 Capture page region
Mengambil tampilan sebagian halaman, kita bisa menentukan bagian mana yang bisa kita capture.
2. Capture visible region
Mengambil tampilan dari halaman web yang tampak di layar (di Browser)
3. Capture whole page
Mengambil 1 halaman website secara utuh, ini salah satu kelebihannya, jadi ketika anda membuka halaman website yang panjang, maka tool ini bisa mengambil seluruh tampilan website secara keseluruhan
4. Capture Screen region
Dengan fitur ini, kita bisa mengambil sembarang tampilan dilayar, artinya anda juga bisa mengcapture tampilan program lain, misal mengambil tampilan desktop atau mengambil screenshoot tampilan Microsoft office, jadi walaupun awalnya didesain untuk mengambil gambar halaman web, saat ini tool ini mampu mengambil capture dari program apa saja, termasuk program deskop.
Kekurangan
Kekurangan dari tool ektensi ini anda harus menginstall google chrome terlebih dahulu dan file hasil capture hanya bisa di simpan dalam format PNG.