Domain adalah nama unik yang digunakan untuk mengidentifikasi alamat IP server komputer. Domain dibuat untuk mempermudah pengguna mengakses website, karena alamat IP server hosting yang menjadi tujuannya sulit dihafal. Contoh sederhana adalah nama website ini adalah candra.web.id. Tentunya kita kita lebih mudah mengingat alamat web ini daripada IP dari 104.21.49.222.
Tugas Admin Terkait Pengelolaan Domain
Sebagai seorang admin website dan pengelola domain instansi atau Organisasi, sudah selayaknya kita bisa memonitor dan menjaga agar DNS kita tetap sehat dan tidak mengalami gangguan yan menggangu kinerja layanan email ataupun website. Apa saja hal yang yang dimonitor saat kita mengelola website? berikut daftarnya
- Mengecek kapan domain akan Expire
- Mengecek Expire Sertifikat SSL
- Mengelola subdomain
- memonitor apakah domain kita terkena blacklist oleh SafeBrowsing Google atau oleh Layanan anti SPAM
- mengecek konfigurasi Email server
- Melakukan verifikasi domain untuk layanan tertentu seperti Google Search Console
Dan masih banyak lagi.
Tool DNS berbasis web
Untuk memudahkan tugas kita sebagai admin, kita bisa menggunakan tool berbasis web dibawah ini. Semua tool dibawah ini ada dibawah website whatsmydns.net
| No | Tool | Fungsi |
|---|---|---|
| 1 | DNS Propagation Checker | Digunakan untuk melakukan testing Propagasi domain atau subdomain baru. Saat kita membuat domain baru, tidak serta merta server DNS lain didunia tahu. Proses agar domain kita di kenal server lain ini di sebut propagasi. kita bisa melakukan pengecekan dengan tool ini. Tool ini juga bermanfaat untuk mengecek jika ada negara atau region yang gagal mengenali domain kita sendiri yang berefek website kita gagal di akses di region tersebut. Tool ini sangat cocok untuk website dengan pengguna internasional. |
| 2 | DNS Lookup | Digunakan untuk mengecek IP dari sebuah domain. Termasuk melihat rekaman domain seperti A Record, MX record, CNAME dan sebagainya. Menariknya DNS lookup bukan hanya bisa mengecek domain yang kita miliki namun juga bisa mengecek seluruh domain publik di dunia. |
| 3 | Reverse DNS Lookup | Mengkonversi IP menjadi domain, proses kebalikan dari DNS Lookuap |
| 4 | What’s My IP Address? | Menampilkan Informasi Ip Publik yang kita pakai saat ini |
| 5 | Whois Lookup | tool untuk mengumpulkan informasi seputar domain name termasuk umur Domain, Kapan Expire, Siapa pemilik domain, Kapan terakhir kali di perpanjang dan mengecek apakah domain tersebut ada yang memiliki. |
| 6 | IDN Punycode Converter | Mengkonversi nama domain internasional yang tidak menggunakan huruf latin menjadi versi padanannya di huruf latin. Domain seperti ini banyak digunakan di website seperti korea, jepang, cina, rusia, thailand dan arab |
| 7 | IP Address Tools | Tool yang mengkonversi ipv6 menjadi ipv4 atau sebaliknya. selain itu IP tool ini bisa memendekan alamat Ipv6 menjadi lebih ringkas atau sebaliknya |
| 8 | URL Tools | Terdiri dari 2 tool, yang pertama untuk mengecek redirect suatu alamat web atau untuk mengecek alamat asli dari URL panjang yang di pendekan oleh layanan Pemendek URL seperti Bit.ly atau S.id |
Tool Mengecek Kualitas Domain
Selain tool diatas, ada lagi tool tambahan yang bisa anda gunakan untuk mengecek tingkat “kesehatan” domain anda diantaranya adalah sebagai berikut
| No | Tool | Fungsi |
|---|---|---|
| 1 | checkpagerank.net | Mengecek Ranking website / Domain di Google. Pagerank terendah 0 dan tertinggi 10. semakin tinggi nilai PageRank domain, semakin tinggi kemungkinan muncul di hasil pencarianhalaman pertama |
| 2 | sslchecker.com | Mengecek tanggal kedaluarwsa SSL domain |
| 3 | Google Safe Browsing | Mengecek apakah website kita terindikasi konten malware dan spam , resiko jika masuk radar safebrowsing google, website kita akan di hukum tidak bisa dibuka di Chrome dan semua browser yang menerapkan safebrowsing |
| 4 | mxtoolbox.com/blacklists.aspx | Mengecek apakah domain kita di blacklist oleh layanan email lain karena terindikasi menjadi pengirim spam atau spam relay. |